Kolaborasi UPI dan UPTD PPA Bandung dalam Meningkatkan Kapasitas Pendamping untuk Pencegahan dan Penanganan Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan
img
  • 381x Dilihat
  • Pendidikan
  • 23 Sep 2024

bandunginfo.com - Peningkatan kapasitas pendamping dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan menjadi isu yang sangat penting. Dengan tingginya jumlah kasus kekerasan yang terjadi, para pendamping sering kali menghadapi tekanan psikologis dan emosional yang signifikan. Beban emosional dalam menangani berbagai kasus traumatis membuat mereka rentan terhadap stres dan kelelahan.

Untuk mengatasi hal ini, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Prodi Pendidikan Sosiologi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Bandung. Program ini bertujuan untuk memperkuat resiliensi dan kapasitas para pendamping dalam menangani kasus kekerasan pada anak dan perempuan.

Prof. Dr. Elly Malihah, M.Si., selaku Ketua Program PkM, menyampaikan bahwa kolaborasi ini tidak hanya berfokus pada peningkatan keterampilan teknis pendamping, tetapi juga memberikan dukungan emosional yang diperlukan agar mereka tetap kuat dalam menghadapi tugas berat ini. Dengan adanya pelatihan dan bimbingan, diharapkan para pendamping mampu menjaga kesehatan mental mereka sekaligus meningkatkan efektivitas mereka dalam membantu para korban.

Kepala UPTD PPA Kota Bandung, Dra. Mytha Rofiyanti, M.M., turut hadir dan memberikan sambutan pada acara tersebut. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada UPI yang telah menjadi mitra strategis dalam upaya peningkatan kapasitas pendamping. Menurutnya, para pendamping sangat membutuhkan jaringan dukungan atau “sahabat” tempat berbagi pengalaman dan beban yang mereka hadapi dalam tugas sehari-hari.

Prof. Elly Malihah juga menjelaskan bahwa kehadiran UPI sebagai "Sahabat UPTD PPA Kota Bandung" merupakan inisiatif penting untuk membangun jejaring yang lebih luas di antara para pendamping. Dengan adanya jaringan ini, diharapkan mereka dapat saling memberikan dukungan, berbagi pengetahuan, dan pengalaman, sehingga dapat bersama-sama menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Bandung.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen UPI dalam memperkuat peran sosial dan pemberdayaan komunitas melalui pendidikan, pelatihan, dan pendampingan. Program ini diharapkan mampu membekali para pendamping dengan keterampilan dan pengetahuan yang lebih baik untuk menghadapi tantangan dalam penanganan kasus kekerasan yang kian kompleks di masyarakat.

Related Post