Peruri Tingkatkan Daya Saing UMKM melalui Pelatihan Strategi Branding di Bandung
img
  • 411x Dilihat
  • Ekonomi dan Bisnis
  • 14 Oct 2024

bandunginfo.com – Dalam era digital yang semakin kompetitif, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dihadapkan pada tantangan untuk bersaing tidak hanya di pasar lokal, tetapi juga secara nasional dan internasional. Branding yang kuat menjadi elemen kunci dalam memastikan bisnis UMKM dapat tampil lebih profesional dan menarik perhatian konsumen global.

Sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (PERURI) menyelenggarakan pelatihan bagi 40 pelaku UMKM terpilih yang telah dikurasi. Pelatihan ini bertujuan untuk mendukung UMKM agar naik kelas melalui penguatan strategi branding dan pemasaran. Acara ini berlangsung di Neo Hotels Bandung pada Selasa (8/10/2024), dengan fokus utama pada peningkatan keterampilan copywriting dan teknik fotografi produk.

Pelatihan yang dilaksanakan bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (Diskuk) Jawa Barat, memberikan bekal penting bagi pelaku UMKM dalam menyampaikan pesan yang relevan serta visual yang berkualitas kepada target pasar mereka. Copywriting efektif dapat membantu UMKM mengomunikasikan nilai produk dengan jelas dan menarik, sementara foto produk yang baik akan meningkatkan kualitas visual, menjadikan produk lebih kompetitif di pasar digital.

"Sebagai bentuk komitmen kami untuk memajukan UMKM, PERURI secara konsisten memberikan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini," ujar Aris Wibowo, Penanggung Jawab Strategic Corporate Branding dan TJSL Peruri, Jumat (11/10/2024).

Ia menambahkan bahwa tujuan utama dari program pelatihan ini adalah memperkuat fondasi bisnis UMKM agar mampu bersaing di pasar nasional dan global. "Melalui pelatihan ini, kami berharap UMKM dapat menjadi lebih tangguh, mandiri, serta siap menghadapi tantangan digitalisasi sekaligus mengoptimalkan peluang di pasar internasional," ungkap Aris.

Pelatihan ini menghadirkan para ahli di bidangnya, seperti Elfa Setiawan, dosen dan praktisi pemasaran dari Institut STIAMI, serta fotografer profesional Karina Nurul Islami. Keduanya berbagi pengetahuan dan teknik praktis yang dapat langsung diterapkan oleh pelaku UMKM.

Salah satu peserta, Rahmat Bainur, pemilik R&A Food, menyampaikan apresiasinya terhadap pelatihan ini. Ia merasa bahwa kegiatan ini membuka wawasan baru dan memberikan keterampilan yang lebih baik dalam meningkatkan daya saing produk UMKM, baik di pasar domestik maupun global.

Related Post