bandunginfo.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, Acep Adang Ruhiat dan Gitalis Dwi Natarina, telah meluncurkan program kartu sakti bernama 'Jabar Bahagia'. Kartu ini diidentifikasi sebagai kontrak politik yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat.
Program ini mencakup empat jenis kartu: Kartu Keluarga Bahagia, Kartu Wirausaha dan Pra Kerja, Kartu Pendidikan Bahagia, dan Kartu Insentif Guru Ngaji. Masing-masing kartu dirancang untuk memberikan manfaat konkret bagi penerimanya. "Kami berkomitmen untuk tidak menukar nasib masyarakat selama lima tahun dengan imbalan uang Rp 100 ribu. Oleh karena itu, kami memperkenalkan empat kartu sebagai kontrak politik untuk masyarakat," jelas Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda, setelah konsolidasi pemenangan Pilgub dan Pilkada serentak di Bandung.
Huda menekankan bahwa peluncuran kartu tersebut adalah bagian dari fokus Acep-Gita pada isu-isu pelayanan dasar di Jawa Barat. "Indeks kebahagiaan Jawa Barat saat ini menduduki peringkat kelima terbawah dari 38 provinsi. Kami bertekad untuk memperbaiki kondisi ini melalui empat kartu bahagia," tuturnya.
Acep Adang menjelaskan bahwa Kartu Keluarga Bahagia merupakan komitmen untuk menjamin kesejahteraan setiap keluarga di Jawa Barat. "Kartu ini akan memastikan akses kesehatan yang layak dan dukungan finansial bagi keluarga," ujarnya.
Kartu Pendidikan Bahagia dirancang untuk membantu anak-anak yang putus sekolah, dengan jumlah mencapai 10.884 siswa di Jawa Barat. Sementara itu, Kartu Wirausaha dan Pra Kerja diharapkan dapat membantu generasi muda untuk mandiri secara ekonomi. "Dengan dukungan modal, pelatihan, dan akses pasar digital, kami menargetkan untuk menciptakan 100 ribu wirausaha baru di Jawa Barat," jelas Acep.
Terakhir, Kartu Insentif Guru Ngaji adalah upaya Acep-Gita untuk menyejahterakan guru ngaji dan mendukung nilai-nilai akhlak di masyarakat. "Dengan inovasi dan kepedulian, kami berkomitmen untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Jawa Barat," pungkasnya.
